Scroll untuk baca artikel
       
PendidikanBirokrasi

Bulan Depan, Toilet dan Lingkungan Sekolah di Kabaena Akan Diperiksa Bupati

465
×

Bulan Depan, Toilet dan Lingkungan Sekolah di Kabaena Akan Diperiksa Bupati

Sebarkan artikel ini
Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin, M. Si

Rumbia, Onfobombana. id Bupati Bombana Ir. H. Burhanuddin, M. Si mengeluarkan peringatan keras kepada seluruh satuan pendidikan di Pulau Kabaena yang masih abai terhadap kebersihan dan fungsi sanitasi sekolah. Ia memberi waktu satu bulan bagi sekolah tingkat TK, SD, dan SMP yang menjadi kewenangan Pemkab Bombana untuk menuntaskan pembenahan toilet dan lingkungan sekolah.

“Khusus untuk sekolah-sekolah yang menjadi kewenangan Pemkab Bombana, mulai dari TK, SD, dan SMP, saya minta dalam waktu satu bulan ini, tidak boleh ada lagi sekolah yang memiliki WC yang tidak berfungsi. WC terutama, dan semua harus diperbaiki, semua harus berfungsi dengan baik,” tegas Burhanuddin saat dikonfirmasi Media Infobombanan.id, usai menggelar kegiatan Halal Bihalal di Desa Rahadopi, Kecamatan Kabaena, Kamis (10/4/2025).

Pernyataan itu ia sampaikan usai menerima laporan bahwa masih banyak sekolah di wilayah Kabaena yang toilet-nya rusak bahkan tak layak pakai. Selain sanitasi, orang nomor satu di Bombana ini juga menyoroti kondisi kebersihan dan kerapihan lingkungan sekolah.

“Kemudian lingkungan sekolah juga harus baik dan indah, bersih serta ruang-ruang kelas anak-anak kita harus dirapikan,” cetusnya.

Burhanuddin menekankan, upaya menghadirkan generasi cerdas dan sehat harus dimulai dari fasilitas dasar yang bersih, tertib, dan nyaman di lingkungan pendidikan. Ia benar-benar tidak menginginkan sarana yang kerap digunakan siswa berubah menjadi pemandangan jorok dan bahkan membuat peserta didik tidak nyaman.

“Untuk melahirkan anak-anak yang cerdas, maka sekolah harus bisa memberikan lingkungan yang sehat dan baik,” pungkasnya.

Dijadwalkan, Bupati Bombana akan kembali turun langsung bulan depan (Mei 2025) untuk meninjau perkembangan pembenahan toilet dan kebersihan sekolah di Pulau Kabaena. Evaluasi ini disebut menjadi bagian penting dari komitmen pemerintah dalam menciptakan sekolah sehat dan ramah anak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!