Kolaka Utara, infobombana.id – Aliansi Masyarakat Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, menegaskan komitmennya untuk terus mengawal proses hukum terkait sejumlah alat bukti yang telah dipasangi garis polisi (police line) di Jetty Tersus PT. Kasmar, Tanjung Berlian. Pernyataan ini disampaikan langsung oleh perwakilan aliansi saat melakukan investigasi lapangan pada Rabu (5/3/2025)
“Kami akan mengawal sampai oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab diproses sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku,” tegas Sulla perwakilan Aliansi Masyarakat Kecamatan Batu Putih.
Pada kesempatan yang sama, aliansi melakukan investigasi langsung ke lokasi Jetty Tersus 2 PT. KTR di Tanjung Berlian. Investigasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa tidak ada aktivitas yang berlangsung, mengingat beberapa alat berat, mobil pemuat ore, serta dua tongkang telah dipasangi garis polisi.
Aliansi juga mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) untuk segera mengamankan seluruh alat bukti yang telah dipasangi police line. Mereka meminta agar proses pengamanan ini dilakukan secara transparan dan dapat dipertanggungjawabkan kepada publik.
“Kami meminta dari APH untuk segera mengamankan seluruh alat bukti yang telah di police line dan dilakukan secara transparan pada publik,” lanjut perwakilan aliansi.
Hingga saat ini, masyarakat masih menunggu tindak lanjut dari pihak berwenang terkait kasus tersebut. Aliansi menegaskan akan terus memantau perkembangan dan mendukung penuh proses hukum yang berjalan sesuai ketentuan yang berlaku.
