Rumbia, Infobombana.id – Bupati Bombana Ir. H. Burhanudin memimpin langsung Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka penyusunan rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bombana periode 2025–2029. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Bappeda Bombana pada Rabu, (28/5/30).
Forum tersebut dihadiri oleh sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta akademisi dari Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari. Diskusi ini menjadi tahap awal dalam merumuskan arah kebijakan pembangunan daerah untuk lima tahun mendatang.
Dalam sambutannya, Burhanudin menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor demi menyukseskan visi dan misi pemerintahan yang dipimpinnya bersama Wakil Bupati Ahmad Yani. Ia juga mendorong agar seluruh perangkat daerah proaktif dalam menyumbangkan data, gagasan, dan pengalaman.
“Saya minta teman-teman yang sudah punya data dan pengalaman agar segera menyampaikan dan ikut berkontribusi dalam proses perencanaan ini,” ujar Burhanudin.
Sejumlah OPD memanfaatkan forum ini untuk menyampaikan masukan strategis terkait sektor-sektor pembangunan prioritas, mulai dari pembangunan infrastruktur dasar, peningkatan layanan publik, hingga penguatan ekonomi kerakyatan.
Pemerintah Kabupaten Bombana berharap forum FGD ini mampu merumuskan arah pembangunan yang lebih terukur, inklusif, dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Proses penyusunan RPJMD ini akan menjadi acuan utama dalam menjalankan program-program prioritas hingga tahun 2029 mendatang.