BirokrasiKesehatanSosial

DPPKB Bombana Gelar Zoom Meeting: Perkuat Sinergi Penyuluh KB Menuju Kinerja Optimal

7
×

DPPKB Bombana Gelar Zoom Meeting: Perkuat Sinergi Penyuluh KB Menuju Kinerja Optimal

Sebarkan artikel ini

Rumbia, Infobombana.id – Upaya memperkuat koordinasi dan efektivitas pelaksanaan program pengendalian penduduk dan keluarga berencana di tingkat lapangan menjadi fokus utama Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Bombana. Melalui kegiatan Zoom Meeting Koordinasi Program Kerja yang digelar Kamis (3/10/2025), seluruh jajaran penyuluh KB, kepala UPTD, hingga petugas lapangan dari berbagai kecamatan di Bombana turut hadir secara daring.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala DPPKB Kabupaten Bombana, Drs. H. Abdul Azis, M.Si, dan diikuti oleh seluruh ASN serta Non ASN di lingkungan DPPKB. Rapat virtual yang berlangsung di ruang Kepala Dinas itu menjadi ajang evaluasi, refleksi capaian, sekaligus konsolidasi strategi dalam memperkuat layanan keluarga berencana di daerah.

“Alhamdulillah, secara keseluruhan capaian program kinerja DPPKB Kabupaten Bombana telah mencapai 90 persen hingga bulan Oktober ini, dan kita optimis target tahunan dapat tercapai sesuai rencana,” ujar Abdul Azis dalam arahannya.

Menurutnya, angka capaian tersebut bukan hanya mencerminkan keberhasilan program, tetapi juga hasil kerja kolektif antara dinas dan para penyuluh di lapangan. Namun, Azis menegaskan, kinerja yang baik harus tetap dibarengi dengan peningkatan kedisiplinan dan tanggung jawab, terutama bagi para Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB).

“Kehadiran di lapangan menjadi salah satu penilaian utama bagi kita semua. Untuk itu, kepada seluruh PLKB agar lebih mengutamakan kehadiran dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas. Kita ingin memastikan setiap program sampai ke masyarakat dengan tepat sasaran,” tegasnya.

Penguatan Koordinasi Hingga Tingkat Lapangan

Zoom meeting ini juga dihadiri oleh para Kepala Bidang dan Kepala UPTD Balai Penyuluh KB dari seluruh kecamatan di Bombana. Setiap perwakilan menyampaikan laporan capaian program dan kendala yang dihadapi di wilayah kerjanya. Diskusi berlangsung dinamis, dengan berbagai usulan untuk memperkuat pelaksanaan program, terutama dalam mendukung target nasional percepatan penurunan stunting dan peningkatan kesertaan ber-KB.

Salah satu isu yang banyak dibahas adalah perlunya inovasi penyuluhan di lapangan agar masyarakat lebih memahami pentingnya program keluarga berencana dan pengendalian penduduk. DPPKB Bombana menekankan bahwa keberhasilan program KB bukan hanya diukur dari jumlah akseptor, tetapi juga dari kualitas pembinaan keluarga dan keberlanjutan edukasi reproduksi sehat di masyarakat.

Cerminan Komitmen dan Adaptasi Digital

Kegiatan koordinasi daring ini juga menjadi bukti bagaimana DPPKB Bombana mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi. Meski terpisah jarak, komunikasi antarpegawai tetap efektif melalui platform digital. Adaptasi semacam ini dinilai penting untuk mempercepat arus informasi dan memperkuat sistem pelaporan dari lapangan.

“Koordinasi semacam ini penting untuk menyamakan langkah. Dengan kemajuan teknologi, kita tidak lagi terhambat oleh jarak. Semua bisa terhubung dalam waktu yang sama, berdiskusi, dan menemukan solusi bersama,” ujar Abdul Azis.

Langkah digitalisasi dalam tata kelola dan pelaporan kinerja di lingkungan DPPKB Bombana juga sejalan dengan semangat reformasi birokrasi di daerah, di mana transparansi dan akuntabilitas menjadi indikator utama.

Mendorong Capaian Program Keluarga Sejahtera

Di balik angka capaian 90 persen yang disampaikan Kepala Dinas, tersimpan kerja keras dari para penyuluh dan petugas lapangan yang setiap hari berinteraksi langsung dengan masyarakat. Mereka menjadi ujung tombak dalam memastikan layanan KB dan edukasi keluarga sejahtera tersampaikan hingga ke pelosok desa.

DPPKB Bombana terus berupaya memperkuat kapasitas para penyuluh melalui pelatihan, pendampingan, dan supervisi rutin. Ke depan, dinas berkomitmen untuk menjaga kesinambungan koordinasi seperti ini secara periodik, baik secara daring maupun tatap muka.

Dengan semangat kolaboratif, DPPKB Bombana ingin memastikan bahwa setiap kebijakan dan program yang dijalankan benar-benar berdampak pada peningkatan kualitas keluarga dan kesejahteraan masyarakat.

“Program pengendalian penduduk dan keluarga berencana bukan hanya tentang angka, tapi tentang membangun kesadaran, tanggung jawab, dan masa depan keluarga yang lebih baik,” tutup Abdul Azis.

Melalui kegiatan koordinasi semacam ini, DPPKB Bombana menegaskan posisinya sebagai garda depan dalam mewujudkan visi pemerintah daerah: masyarakat Bombana yang sehat, sejahtera, dan berketahanan keluarga.(Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *