Rumbia, infobombana.id – Sore itu, Jumat (7/3/2025), angin Rumbia bertiup pelan, membawa aroma khas Ramadhan. Harum masakan tercium dari warung di pinggiran jalan, samar-samar bercampur beberapa potong kue dan wangi teh manis dalam kantong plastik berisi sebuah bingkisan. Di tengah hiruk pikuk kendaraan yang sibuk menanti berbuka puasa, ada pemandangan yang tak biasa di dua titik utama Kota Bombana yaitu Tugu Munajah dan Tugu Brimob.
Disana, tampak sosok Kapolres Bombana, AKBP Wisnu Hadi, S.I.K., M.I.K., berdiri di tengah kerumunan. Ia ditemani jajaran kepolisian dan ibu-ibu cantik Bhayangkari yang sibuk membagikan bingkisan. AKBP Wisnu Hadi tidak saja hadir dengan seragam lengkap yang kaku, melainkan dengan senyum ramah dan bingkisan takjil di tangannya. Bersama jajaran kepolisian dan Bhayangkari pula, mereka membagikan takjil kepada pengendara roda dua dan empat yang melintas. Setidaknya, ada 100 paket sederhana yang dibagikan dengan penuh kasih dan sarat akan makna.
Kapolres Bombana tahu persis bahwa bulan Ramadhan bukan hanya soal menahan lapar dan haus, tapi soal menumbuhkan kasih sayang dan mempererat kebersamaan.
“Saya, AKBP Wisnu Hadi, Kapolres Bombana, mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa. Semoga amal ibadah kita di bulan suci ini diterima oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala,” ujar Kapolres.
Kapolres Bombana juga menyampaikan bahwa kegiatan berbagi takjil itu akan digelar setiap hari, melibatkan berbagai satuan, termasuk Polsek.
“Tadi kami mulai dari Tugu Munajah, kemudian di Tugu Brimob Bombana. Kegiatan ini akan berlangsung sepanjang Ramadhan, secara bergantian, mulai dari Satlantas, Polsek Rumbia, hingga satuan lainnya,” jelas AKBP Wisnu Hadi.
Kapolres memyampaikan bahwa aksi berbagi takjil tersebut bukan ajang seremoni tahunan. Namun, ada pesan terselip yang disampaikan yakni sebuah ajakan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama Ramadhan. Ia menyadari betul bahwa malam-malam puasa tak jarang diwarnai suara knalpot bising balap liar yang mengganggu mereka yang sedang beribadah.
“Kami ingin Ramadhan ini tidak hanya menjadi bulan peningkatan iman, tetapi juga bulan penuh kedamaian. Tidak ada balap liar, tidak ada keributan. Mari kita sambut Ramadhan dengan hati yang bersih dan lingkungan yang aman,” tegas Kapolres.
Hasni, salah seorang warga yang menerima takjil, mengaku tersentuh.Ia mengakui kehadiran polisi dalam berbagi takjil, cukup meringankan beban masyarakat, utamanya bagi kaum dhuafa yang membutuhkan.
“Polisi biasanya kita kenal karena tugas mereka menertibkan, tapi hari ini mereka hadir dengan cara yang berbeda, mengayomi sambil berbagi. Rasanya Bombana jadi lebih hangat, Saya kira mi tadi mau ada sweeping, ” gumamnya sembari tersenyum.
