Scroll untuk baca artikel
       
OlahragaBirokrasi

Tutup Bombana Cup 2025, Bupati Burhanuddin Dorong Pembinaan Atlet Muda Melalui Sepak Bola Mini

14
×

Tutup Bombana Cup 2025, Bupati Burhanuddin Dorong Pembinaan Atlet Muda Melalui Sepak Bola Mini

Sebarkan artikel ini
Ketgam: Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin, M. Si menyerahkan piala bagi pemenang Sepak Bola Mini di Lapangan A. Arifai, Kelurahan Kasipute, Kecamatan Rumbia, Minggu (4/5/2025)

Rumbia, Infobombana.id – Turnamen Sepak Bola Mini Bombana Cup 2025 resmi ditutup di Lapangan A.A. Rifai, Kasipute, Minggu (4/5/2025). Kegiatan yang mempertemukan talenta muda lintas Kabupayen ini ditutup langsung oleh Bupati Bombana Ir. H. Burhanuddin, M.Si.

Turnamen ini digelar sejak Kamis 01 April 2025 dan mempertandingkan tiga kategori usia, yakni U-12, U-14, dan U-17. Kegiatan yang diinisiasi oleh Askab PSSI Bombana ini menjadi wadah unjuk kemampuan bagi pemain muda sekaligus sebagai strategi pembinaan olahraga dari tingkat desa dan kecamatan.

Dengan melibatkan puluhan tim dari 10 kabupaten/kota, turnamen ini menjadi ajang penting dalam mempersiapkan generasi atlet yang berdaya saing.

Dalam sambutannya, Bupati Burhanuddin menyampaikan bahwa pembinaan sepak bola usia dini merupakan investasi jangka panjang untuk kemajuan daerah.

“Kita tidak sedang mencari siapa yang juara hari ini. Kita sedang membangun generasi, karakter, dan identitas. Turnamen seperti ini harus berkelanjutan agar prestasi olahraga kita bukan sekadar instan, tetapi lahir dari proses,” ungkapnya.

Ketgam: Duel final para pelajar Sekolah Dasar yang berlangsung cukup sengit

Wakil Bupati Bombana, Ahmad Yani, S.Pd., M.Si., juga menyampaikan rencana pemerintah daerah dalam memperkuat infrastruktur olahraga di tingkat kecamatan.

“Ke depan kami  akan mengupayakan penguatan sarana olahraga di kecamatan-kecamatan, termasuk program pendampingan pelatih dan kompetisi berjenjang,” ujarnya.

Turnamen ini sukses dari sisi teknis dan partisipasi. Tribun yang dipenuhi penonton selama laga final menjadi bukti bahwa sepak bola bukan hanya olahraga, tapi juga bagian dari budaya sosial yang mengakar di Bombana.

Selama turnamen berlangsung, suasana kompetisi berjalan dengan sehat dan sportif tanpa insiden besar. Hal ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak sebagai kemajuan dalam pembinaan mental dan etika atlet muda.

Acara penutupan diakhiri dengan penyerahan trofi juara dan penghargaan individu bagi pemain terbaik, top skorer, serta kiper terbaik di tiap kategori usia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!