Rumbia, Infobombana.id – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bombana, dr. H. Sunandar, M.MKes, menegaskan bahwa pemerintah daerah mendukung rekomendasi DPRD untuk tetap menaikkan besaran bantuan keuangan partai politik (parpol).
Ia menekankan bahwa seluruh mekanisme penyaluran hibah mengacu pada Permendagri Nomor 36 Tahun 2018, yang menjadi rujukan nasional dalam perhitungan nominal bantuan.
“Di Bombana sudah tiga tahun berturut-turut besaran bantuannya tetap, yaitu Rp8.000 per satu suara sah bagi partai yang memiliki kursi di DPRD,” kata dr. H. Sunandar saat ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.
Menurut dia, Badan Anggaran (Banggar) DPRD telah menyampaikan aspirasi agar nominal bantuan dinaikkan. Namun, keputusan akhir tetap mempertimbangkan kemampuan fiskal daerah.
“Untuk tahun ini kemungkinan besar masih tetap Rp8.000 per suara sah,” ujarnya.
Sunandar tak menutup kemungkinan adanya penyesuaian bantuan parpol pada tahun anggaran 2027. Besaran bantuan, kata dia, sepenuhnya bergantung pada kesepakatan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Banggar.
“Semuanya tergantung kesepakatan. Yang jelas, dari pihak Pemda melalui Kesbangpol sangat mendukung rekomendasi Banggar untuk menaikkan nominal bantuan parpol,” ucapnya.
Olehnya itu, ia mengingatkan bahwa Permendagri mengatur batas maksimal bantuan hingga Rp14.000 per suara sah, sehingga ruang fiskal untuk peningkatan masih tersedia secara regulatif.
APBD Turun, Bantuan Parpol Tetap
Bombana tengah mengalami penurunan APBD signifikan, dari Rp1,2 triliun menjadi Rp861 miliar di Tahun 2026. Meski demikian, Sunandar memastikan bantuan keuangan untuk parpol tidak terpengaruh oleh pengetatan fiskal tersebut.
“Bantuan parpol tetap. Tidak mengalami penurunan, tetap seperti tahun-tahun sebelumnya. Kita komitmen bahwa hibah bantuan parpol tidak dipengaruhi penurunan anggaran,” kata dia.
Kesbangpol, lanjut Sunandar, memprioritaskan konsistensi skema bantuan agar tidak mengganggu operasional partai sebagai bagian dari penguatan demokrasi lokal.
